Start Gemilang Kontingen Merah Putih
Indonesia memulai perjuangan di Sea Games 2025 (Thailand, 1-15 September) dengan luar biasa. Dalam tiga hari pertama, tim Merah Putih sudah mengumpulkan 10 medali emas, 7 perak, dan 5 perunggu. Rekor ini tercipta berkat dominasi di cabang akuatik (renang, loncat indah, dan polo air) yang menyumbang 6 emas. “Ini awal yang sempurna. Target kami 45 emas tercapai lebih cepat,” ujar Chef de Mission, Rosarita Niken Widiastuti.
Bintang Muda Pecahkan Rekor
Siman Sutrisna (Renang): Atlet 18 tahun ini pecahkan rekor Sea Games di nomor 100m gaya punggung dengan catatan 53.21 detik. “Saya ingin bawa nama Indonesia ke Olimpiade 2028,” kata Siman.
Adinda Latifah (Loncat Indah): Sumbang 2 emas dari nomor tower dan synchronised. Ia menjadi atlet termuda yang meraih double gold di Sea Games 2025.
Kejutan dari Cabor Non-Unggulan
Selain akuatik, panjat tebing dan wushu juga beri kontribusi emas. Tim panjat tebing putra sapu bersih 3 emas berkat performa spektakuler Ario Pangestu. Di wushu, Edgar Xavier Marvelo sabet emas kategori sanda setelah mengalahkan juara bertahan Vietnam
Tantangan di Pekan Kedua
Meski mulus, tantangan masih ada. Thailand (tuan rumah) dan Vietnam mulai mengejar di cabor andalan mereka seperti takraw dan bulu tangkis. “Kami fokus pada atletik dan angkat besi minggu depan. Itu sumber emas potensial,” kata Niken.